Manfaat Camu-Camu Berry untuk Kesehatan

Vitamin yang satu ini sangat penting bagi tubuh manusia. Akibat penyebaran infeksi virus, masyarakat “dituntut” untuk memiliki daya tahan tubuh yang kuat. 

Vitamin C mampu bertindak sebagai antioksidan sehingga bisa melindungi sel tubuh dari molekul yang tidak stabil seperti radikal bebas. 

Jumlah radikal bebas yang terlalu banyak di tubuh dapat menyebabkan stres oksidatif, sehingga risiko terkena diabetes, penyakit jantung, atau kanker menjadi lebih tinggi. 

Di dalam 100 gram buah camu camu, terkandung 3 gram vitamin C. Jika Anda mengonsumsi yang versi bubuk, kandungan vitamin tersebut bisa lebih tinggi karena sudah tak ada lagi airnya. 

Artikel Lainnya: Manfaat Kiwi untuk Kulit Sehat dan Awet Muda

Tingginya kadar antioksidan dari buah berry tipe ini sangat bermanfaat bagi mereka yang sudah lama menjadi perokok. 

Merokok menyebabkan peningkatan jumlah radikal bebas di dalam tubuh, sehingga risiko stres oksidatif menjadi lebih tinggi. 

Dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Cardiology, perokok pria yang meminum 70 ml jus camu camu setiap hari merasakan perbaikan kondisi kesehatan. 

Minuman tersebut mengandung 1.050 mg vitamin. Stres oksidatif dan inflamasi (peradangan) yang dialami mereka pun berkurang secara signifikan. 

3. Mencegah dan Mengatasi Peradangan 

Peradangan kronis berdampak negatif kepada kesehatan sel tubuh dan bisa menyebabkan kanker serta penyakit autoimun. 

Daging buah camu-camu mengandung asam ellagic, yakni antioksidan yang telah terbukti dapat menghambat enzim pemicu peradangan. 

Tak cuma daging buahnya, bijinya pun mengandung senyawa antiinflamasi kuat, sehingga ekstrak bijinya itu dapat menekan peradangan.

Artikel Lainnya: Kesemek, Buah Langka yang Kaya Manfaat Bagi Kesehatan

Bagi Anda yang ingin terhindar dari obesitas dan risiko penyakit kronis yang disebabkan oleh kondisi tersebut, buah camu-camu bisa jadi solusinya. 

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa buah yang satu ini dapat mengurangi berat badan dengan memperbanyak jumlah kalori yang terbakar. Bonusnya lagi, ia mampu mengoptimalkan bakteri baik di usus. 

5. Mengontrol Kadar Gula Darah

Bagi Anda yang punya masalah kencing manis, camu-camu bisa jadi teman yang baik. Pasalnya, kadar gula darah bisa lebih terkontrol ketika Anda mengonsumsi buah asam ini. 

Hal tersebut membantu lonjakan gula darah khususnya saat Anda menyantap karbohidrat tinggi.

Artikel Lainnya: Manfaat Pektin, Serat Unik dalam Buah dan Sayuran

Tak cuma diabetes, penderita hipertensi pun mendapat manfaat baik dari buah ini. 

Penelitian pada tabung reaksi dan manusia menunjukkan bahwa camu-camu mampu menurunkan tekanan darah dengan cara memperlebar pembuluh darah. 

Artikel Lainnya: Bahaya Mengonsumsi Buah Blueberry Terlalu Banyak

7. Mencegah Infeksi Bakteri

Dalam sebuah studi yang dipublikasi oleh jurnal Bioscience Biotechnology Biochemistry (2017), buah asal Brasil ini bersifat antimikroba. 

Studi tabung reaksi menunjukkan, kulit dan biji camu camu mengurangi pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Streptococcus mutans. 

Di sisi lain, dr. Arina juga mengingatkan, “Karena buah camu-camu ini sangat tinggi kadar vitamin C-nya, orang mengidap hemochromatosis, yakni penumpukan zat besi di dalam tubuh, tidak boleh mengonsumsinya.”

“Sebab, semakin banyak asupan vitamin C yang masuk, semakin banyak pula zat besi yang terserap. Dan itu tak baik buat mereka,” tambah dr. Arina. 

Konsultasikan dulu kepada dokter jika Anda ingin mengonsumsi suplemen ataupun bubuk buah berry yang satu ini. Meski Anda dapat dengan mudah membelinya secara online, dosis berlebihan justru dapat membuat Anda mual dan diare. 

Itu dia khasiat camu-camu bagi kesehatan tubuh. Bila masih ada pertanyaan seputar superfood lainnya, konsultasikan pada dokter kami lewat fitur Live Chat di aplikasi KlikDokter. 

(OVI/JKT)