Perawatan untuk Kulit Gelap Agar Tetap Tampil Glowing

Vitamin C dalam bentuk serum baik untuk mencerahkan wajah. Dengan serum ini, pigmentasi akan berkurang. Kulit Anda pun tampak lebih halus dan tidak kusam.

Penggunaan serum vitamin C dengan tepat juga dapat menghadirkan kesan kulit awet muda dan bercahaya, lho!

Sebuah penelitian dalam jurnal Multidisciplinary Digital Publishing Institute (MDPI) menyebut, serum vitamin C dapat menghambat produksi melanin atau pigmen yang bertanggung jawab untuk warna kulit.

2. Gunakan Clarifying Toner

Clarifying toner berfungsi mengeringkan minyak, mengencangkan pori-pori, dan mencegah pembentukan noda di wajah.

Pemilik kulit gelap sering merasa kulitnya semakin berminyak ketika menggunakan make up. Penggunaan clarifying toner dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mengatasinya.

Sebelum menggunakan clarifying toner, dr. Muhammad Iqbal Ramadhan mengingatkan untuk tetap memerhatikan kandungan di dalamnya.

“Clarifying toner yang mengandung AHA dan BHA bisa mengeksfoliasi atau meregenerasi kulit mati,” kata dr. M. Iqbal.

“Jadi, bisa saja mencerahkan wajah dengan cara mengganti sel-sel kulit mati dengan sel kulit yang baru,” sambungnya.

Clarifying toner baik untuk digunakan oleh pemilik kulit berminyak dan berjerawat. Namun, jika Anda pemilik kulit kering, sebaiknya hindari penggunaannya.

Artikel Lainnya: Konsumsi Sayuran Pengaruhi Warna Kulit, Ini Faktanya

Setiap orang dianjurkan untuk menggunakan sunscreen apabila ingin beraktivitas di luar rumah, tak terkecuali pemilik kulit hitam. Hal ini bertujuan untuk mencegah paparan langsung sinar ultraviolet matahari pada kulit.

Melansir Skin Cancer Foundation, menggunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 sebelum keluar rumah dapat mengurangi risiko kanker karsinoma sel skuamosa (SCC) sekitar 40 persen. Hal tersebut juga mampu menurunkan risiko melanoma hingga 50 persen.

Penggunaan sunscreen juga berperan penting untuk mencegah penuaan dini akibat radiasi sinar matahari.

4. Eksfoliasi Kulit Secara Berkala

Bagi orang berkulit gelap, masalah yang sering muncul adalah warna kulit tidak merata, dark spot (hiperpigmentasi), dan perubahan tekstur.

Untuk mengatasi kondisi tersebut, pemilik kulit gelap atau sawo matang mesti melakukan eksfoliasi secara teratur.

Pastikan untuk menggunakan produk eksfoliasi yang bersifat lembut guna mengurangi risiko iritasi berlebih. Hal itu justru dapat memicu munculnya dark spot. Anda juga tak boleh terlalu sering melakukan eksfoliasi, agar kulit tak teriritasi.

Artikel Lainnya: Intip Perawatan Dokter Spesialis Kulit untuk Atasi Kekusaman!

Menurut dr. M. Iqbal, terdapat jenis dark spot yang mudah dihilangkan, seperti bekas jerawat.

“Misalnya, dengan skincare yang mengandung agen pencerah untuk mengurangi hiperpigmentasi, chemical peeling, dan microdermabrasi,” jelas dr. Iqbal.

American Academy of Dermatology (AAD) merekomendasikan untuk menggunakan produk skincare yang ringan namun efektif, seperti asam glikolat. Senyawa ini bisa ditemukan pada essense, serum wajah, dan toner.

Penting juga memilih produk skincare berlabel “untuk kulit sensitif” dan “bebas pewangi”.

Jadi, sudah siapkah Anda untuk memiliki kulit glowing? Agar hasilnya efektif dan mencegah efek samping merugikan, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter kulit.

Anda juga bisa berkonsultasi mengenai kesehatan kulit kepada dokter dengan memanfaatkan layanan LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)

Referensi:

Healthline. Diakses 2021. 11 Reasons to Add Vitamin C Serum to Your Skin Care Routine.

National Center for Biotechnology Information (NCBI). Diakses 2021. The Roles of Vitamin C in Skin Health 2017.

Skin Cancer Foundation. Diakses 2021. All About Sunscreen.

American Academy of Dermatology. Diakses 2021. How to Fade Dark Spots in Skin of Color.

Beauty Answered. Diakses 2021. What is Clarifying Toner?

Style Caster. Diakses 2021. These Are the Best Exfoliants for Brown Skin, According to Dermatologists.